Rabu, 29 Januari 2020

Hidup Tak Selalu Mulus






HIDUP TAK SELALU MULUS

Dalam hidup...tak selalu berjalan mulus dan lurus
Ada kalanya tikungan tajam menunggu didepan
Turunan dan tanjakan terbentang dihadapan
Kadang harus berhenti sejenak
Lalu ambil nafas dan kembali bergerak

Ada beberapa hal yg membuat diri memendam amarah
Ada beberapa hal yg membuat diri merasa trauma
Dan ada beberapa hal yg membuat diri berpikir ulang

Butuh waktu untuk meredakan
Butuh waktu untuk menyesuaikan
Butuh waktu untuk melepaskan
Semuanya terjadi...biidznillah
Meski semua itu adalah bagian dari pilihan

Tak semua orang akan paham
Karena tak semua orang mesti tahu keadaan
Apa yang dirasakan
Meski mungkin ada persangkaan

Ada bagian episode yg bisa dibagi cerita dan belajar bersama oranglain
Dan ada bagian episode lain yg bisa dibagi berbisik dan bermanja hanya dengan Allah

Pergolakan batin...kekalutan
Menahan rasa...menyamarkan
Mengafirmasi diri...mensugesti diri
Jadi bagian dalam perjalanan

Saat orang lain sibuk berjuang bertemu dengan orang penting
Dan sebagian lagi sibuk bertemu Allah dalam kekhusyu'an
Saat itu ada juga sebagian yg masih sibuk bertemu dengan dirinya sendiri
Berbincang bahkan berdebat dengan dirinya sendiri



Tasikmalaya, 29 Januari 2020

Selasa, 28 Januari 2020

All About Bengkel Diri


All About Bengkel Diri




Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Haiii...jumpa lagi disini ya, setelah sekian lama absen.
hmmm...terakhir nulis kapan ya?! ah sudahlah lupakan...^^

Tak terasa bulan Januari di 2020 sudah hampir usai, dan kelas Bengkel Diri pun hampir usai.
Eh iya...apa itu Bengkel Diri?

Sedikit cerita tentang Bengkel Diri.
Saya sendiri tahu Bengkel Diri dari postingan teman di IG-nya. Saat itu saya langsung tanya-tanya apa itu Bengkel Diri.
Awalnya saya masih ragu-ragu, karena khawatir jadwal masuk kelasnya tabrakan dengan jam kerja. Rasanya kurang afdol kalau menyimak materi tidak pada saat jadwal kelas berlangsung dan kalaupun bisa disimak di luar jadwal masuk kelas, saya pikir takutnya malah nanti jadi malas, akhirnya peer numpuk.
Setelah merasa cukup dengan segala penjelasan teman, akhirnya...Bismillah saya putuskan untuk gabung dan mulai masuk kelas di Level 1 itu sekitar akhir bulan Agustus 2019.

Setiap perjalanan
Akan bermuara pada pulang
Dan lalu
Bagaimana pilihan kita untuk pulang
Apakah berharap pulang dengan selamat
Ataukah sebaliknya

Alhamdulillah....senang rasanya bisa gabung di Kelas Bengkel Diri ini. Setelah kurang lebih 4 bulan gabung dari mulai Level 1 sekarang berada di level 2, terasa sekali manfaatnya.
Saya merasa Bengkel Diri ini menjadi wadah untuk terus menimba ilmu dan terus bergerak, bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.
Terutama untuk saya pribadi yang benar-benar merasa fakir ilmu dan hanya punya waktu yang sedikit disela-sela kesibukkan sebagai karyawati perusahaan swasta. Secara kalau hari ahad, hampir waktunya berasa masih kurang kalaupun bisa hadir di sebuah kajian.

Subhanallah...bersama Bengkel Diri ini, saya benar-benar merasa sedang membengkel diri yang setelah sekian lama hidup dengan mengaku sebagai seorang Muslimah, tetapi ternyata belum bisa berprilaku layaknya seorang Muslimah sesuai syari'at Allah...astaghfirullah.
Mendapatkan ilmu-ilmu yang sangat bermanfaat dari para fasilitator yang mumpuni sungguh jadi kejutan bagi saya. Banyak materi-materi yang nampol banget serasa ditampar bolbal, secara saya yang fakir ilmu ini, baru beberapa tahun terakhir ini meniti tertatih berhijrah menuju jalan pulang pada Allah Ta'ala.

Mulai dari Materi Dasar Islam...yang menggali apa itu potensi diri dan fitrah diri seseungguhnya sebagai hamba Allah.
Manajemen Emosi, bagaimana memanej emosi diri sebelum memanej emosi anak, dimana memang saya merasa emosi saya yang masih selalu naik turun, terlebih setelah segala episode hidup hitam putih yang dilalui.
Belum lagi materi Parenting...subhanallah
Saya yang sudah mempunyai anak gadis, merasa sungguh banyak tahap pengasuhan yang terlewati saat membesarkan anak.
Dan ada Kelas Psikologi...ini benar-benar jadi bahan penggalian mental illness saya
Kelas Jurnalistik dan Blogging...ini juga menarik, saya suka banget tulis menulis walau sekadar menumpahkan unek-unek, keresahan lewat sepenggal puisi mungkin atau quote-quote motivasi, lebih saya tujukan untuk diri saya pribadi.
Kelas Photography juga tidak kalah menarik...akhir-akhir ini saya lagi suka cekrak cekrek senja dan hal-hal yang menurut saya menarik.
Tahsin Club...masyaaAllah..makin menambah kecintaan untuk terus belajar membaca huruf hijahiya dengan baik dan benar. Saya masih belepotan dalam pelafalan makharijul huruf.
Ahh...pokoknya Bengkel Diri ini paket komplit beeet. Rasanya tak ingin ada pengakhiran di Kelas ini. Yaa Rabb...beri kesempatan hamba untuk terus menimba ilmu-ilmu_Mu...aamiin 😢😢

Yang paling menyenangkan juga, di kelas Bengkel Diri ini, saya bisa berjumpa dan bertambah sahabat-sahabat shalehah meski baru via media sosial....masyaaAllah tabarakallah
Apalagi para fasilitatornya juga yang masyaaAllah tabarakalah...terima kasih banyak untuk semua ilmu-ilmu yang telah ditransferkan. Semoga berbalas kebaikan yang lebih baik.
Saya juga sangat berharap, Bengkel Diri ini terus berlanjut menjadi lingkaran kebaikan yang semakin berkembang dan terus maju. Semoga Allah meridhoi...aamiin yaa Rabbal'alamiin.

Salam cinta dan hammasah 💓💓💓


Tasikmalaya, 28 Januari 2020